YayBlogger.com
BLOGGER TEMPLATES

Selasa, 17 September 2013

Masalah Gigi



  Aku merasa aneh dengan hari ini. Tiba-tiba saja aku mengalami gangguan gigi secara spontan dan bersamaan. Jujur saja, padahal selama ini aku tidak pernah mengalami masalah dengan gigi. Dan sekarang masalah itu muncul tanpa permisi.

  Sejak beberapa hari lalu sampai sekarang gigi ku rasanya sakit luar biasa. Gigi geraham bawah paling ujung yang membuat ketidaknormalan terjadi. Awalnya aku mengira ini hanya penyakit sariawan.. Tetapi setelah aku lihat dengan kaca terjadi pembengkakan pada gusi gigi geraham bawah. Tak tau kenapa tiba-tiba begitu.

  Saat makanpun, aku harus hati-hati. Mengunyah saja makanan tidak bisa, harus dialih fungsikan ke geraham bagian kanan. menelanpun juga sakit. Rasanya nyeri dan cekit-cekit. Bahkan untuk menggigit atau menyobek bungkus plastik makanan juga harus hati-hati. Sangat menyiksa sekali.

 Karena sakit yang berkepanjangan menimbulkan penasaran untuk mengecek di internet  ada apa sebenarnya pada gigiku ini. Dan ternyata kebanyakan dari tanda-tanda yang aku alami, kemungkinan rasa sakit ini dikarenakan akan tumbuhnya gigi geraham paling belakang atau disebut gigi bungsu.

  Merasa tidak yakin, aku mencari informasi yang lebih dalam dengan bertanya pada orang-orang yang bisa ku tanyai. Dari mereka pun juga memberikan jawaban yang sama dengan informasi yang ada di internet. Perasaan resah dan takut timbul, karena dari informasi di internet juga menyebutkan kasus gigi bungsu ini banyak dampak yang ditimbulkan. Salah satunya yaitu apabila pertumbuhan gigi tidak normal akan menyebabkan gangguan pada gigi yang berada disampingnya sehingga perlu dilakukan operasi.  Membaca pernyataan itu, kepala seperti ditusuk-tusuk jarum. Tidak bisa membayangkan bagaimana rasanya operasi gigi. 

 Permasalahannya tidak sampai disitu, baru saja saat aku ditraktir makan oleh kakak iparku tiba-tiba gigi bagian depan ada yang mengganjal. Bukan karena sisa makanan, tetapi  gigi bagian depan sedikit goyang. Padahal makanan yang aku makan teksturnya tidak keras. 

 Karena takut semakin parah resikonya, tidak ku lanjutkan acara makan-makanku. Rasanya tidak berkutik dan was-was apa yang akan terjadi pada gigi ku kali ini. Kenapa harus gigi. dan sekarang hanya terpaku dengan seribu pertanyaan ada apa dengan gigi ini.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar